ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE PADA NY”S”
KEHAMILAN 33 MINGGU 5 HARI DENGAN HIV
DI PUSKESMAS BARA2YA
TANGGAL 18 SEPTEMBER 2012
No. Register : 042937
Tanggal Kunjungan : 17 September 2012 pukul 22.00 wita
Tanggal Pengkajian : 17 September 2012 pukul 22.00 wita
LANGKAH 1. IDENTIFIKASI DATA DASAR
Identitas istri/suami
Nama : Ny”A” / Tn”S”
Umur :25 tahun /28 tahun
Suku : Makassar / Makassar
Agama : Islam
Pendidikan : SMA / SMA
Pekerjaan :IRT / WIRASWATA
Nikah/lamanya : ± 3 tahun
Alamat : Jln. Kemana
Riwayat kehamilan sekarang
1. G1P0A0
2. HPHT tanggal
3. HTP tanggal
4. Pergerakan janin mulai dirasakan sejak oktober 2011 sampai sekarang
5.Menurut ibu kehamilannya 7 bulan
6. Ibu merasa janinnya bergerak kuat terutama pada perut sebelah kiri
7. Ibu tidak pernah mengalami nyeri perut hebat selama hamil
8. Imunisasi TT lengkap, di Puskesmas Bara2ya
9. Ibu mengeluh sering demam dan sakit kepala
10. Ibu sering berkeringat pada malam hari walaupun udara dingin
11. Ibu mengeluh mudah lelah dan perasaan lemah
C. Riwayat Kesehatan Lalu
1. Ibu tidak ada riwayat penyakit jantung, hipertensi, dan DM
2. Tidak ada riwayat keturunan kembar dalam keluarga baik dari pihak istri maupun suami
3. Ibu tidak pernah di opname di Rumah Sakit sebelumnya
4. Tidak ada riwayat alergi terhadap makanan atau obat-obatan
D. Riwayat Ginekologi
1. Minarche umur 15 tahun, siklus : 28-30 hari, lamanya : 6 hari
2. Tidak ada riwayat tumor kandungan dan payudara
3. Ibu belum pernah menjadi akseptor KB
E. Riwayat Psikososial, Ekonomi, dan Spiritual
1. Ibu merasa khawatir, penyakit yang dideritanya dapat mempengaruhi kehamilannya
2. Keluarga tidak mengatahui penyakit yang diderita ibu
3. Kebutuhan sehari-hari terpenuhi
4. Persiapan untuk persalinan sudah disiapkan
5. Ibu dan keluarga rajin sholat
6. Ibu bersyukur dengan kehamilannya dan selalu berdo’a agar kehamilannya berlangsung normal sampai persalinan
F. Riwayat Pemenuhan Kebutuhan Sehari-hari
1. Nutrisi a. pola makan tidak teratur
b. Frekuensi 2x sehari, nafsu makan kurang
c. Kebutuhan minum : 6 gelas sehari air putih ditambah susu hamil
2. Eliminasi a. BAK : Frekuensi : 4-5 kali, warna kuning jernih, bau : pesing
b. BAB : Frekuensi : 1-2 kali, warna kuning coklat, konsentrasi : padat
3. Personal hygieni : Mandi 2x sehari, keramas 2x seminggu
Ganti pakaian ; setiap selesai mandi
Gosok gigi : 2x sehari
Istirahat
Tidur siang : Ibu jarang tidur siang
Tidur malam : 6-7 jam
G. Pemeriksaan Fisik
1.Keadaan Umum Ibu lemah
2. BB : 60 kg, TB sebeium hamil : 52 kg, TB : 164 cm, LILA 28 cm
3. TTV : TD : 90/70 mmHg S : 37°C
N : 78x/I P : 30x/i
4.Rambut dan kulit kepala bersih, tidak rontok, tidak berketombe
5. Wajah pucat dan tidak ada oedema
6. Sklera putih dan konjungtiva merah muda
7. Hidung bersih dan tidak ada polip
8. Bibir tidak kering dan gigi ada caries
9. Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, dan kelenjar limfe, vena jugularis tidak tampak
10. Payudara simetris kiri dan kanan, putting terbentuk, hyperpigmentasi pada areola mammae, tidak ada massa dan nyeri tekan, kolostrum (-)
11. Abdomen, tampak linea nigra dan striae livide serta tidak ada luka bekas operasi
Leopold I = TFU 32 cm, umur kehamilan 33 minggu 4 hari
Leopold II = PU-KA
Leopold III = Kepala
Leopold IV = BAP
LP = 81 cm
TBJ = TFU x LP
= 32 cm x 81 cm
= 2592 gr
Auskultasi DJJ, terdebgar jelas dan teratur pada perut sebalah kanan dengan frekuensi 121x/i
12. Tungkai,tidak ada oedema dan varices, refleks patella (+) kiri dan kanan
H. Pemeriksaan Penunjang
Hb : 11,2 gr % Darah : Reaktif HIV (+2)
Red : (-) Alb : (-)
LANGKAH II :IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL
GI P0 A0 , umur kehamilan 33 minggu 5 hari , PU-KA, presentase kepala,BAP,tunggal, hidup,intra uteri, keadaan ibu HIV
GI P0 A0
DS : Ibu hamil pertama dan tidak pernah keguguran
DO : -Perut tampak tegang dan membesar
-Tampak linea nigra dan striae livide
Analisa dan interpretasi data:
Pembesaran perut pada dasarnya di akibatkan oleh adanya respon hormone estrogen dan progesterone yang tinggi sehingga mengakibatkan peningkatan perkulisasi dan dilatasi pembuluh darah,hyperplasia,hipertropi, dan perkembangan desidua.
Pembesaran uterus menimbulkan peregangan dan menyebabkan robekan,selaput elastic dibawah kulit sehingga timbul striae livide
Umur kehamilan 33 minggu 5 hari
DS : a. Menurut Ibu kehamilannya 7 bulan
b.HPHT tanggal
DO: Palpasi leopold I TFU ½ pst dan px, TFU 27 cm
Analisa dan interpretasi data:
-Dari HPHT tanggal sampai tanggal pengkajian jika umur kehamilan 33 minggu 6 hari
- Menurut MC. Donal tuanya kehamilan dalam bulan di hitung
TFU/3,5: (TFU dalam cm)/3,5 = Tuanya kehamilan dalam bulan
: 27/3,5 = 7,71 bulan
Tuanya kehamilan dalam minggu
8/7 x TFU dalam cm
8/7 x 27 =30,85 => 31 minggu 6 hari
PU-KA
DS: Ibu mengatakan pergerakan janin kuat pada perut sebelah kiri
DO: Leopold II : Punggung Kanan
Analisa dan interpretasi data:
-Palpasi Leopold II pada perut sebelah kiri teraba tekanan besar, keras, lebar seperti papah yang menandakan punggung berada disebelah kanan.
(Ilmu Kebidanan Sarwono Prawirohardjo, hal : 156)
Presentase kepala
DS: -
DO: Teraba Kepala
Analisa dan interpretasi data
-Pada palpasi leopold III teraba kepala janin yang bulat , keras, dan melenting ini menendakan bahwa janin dalam presentase kepala
(obstetri fisiologi padjajaran bandung hal 165-166)
Bergerak atas panggul (BAP)
DS: -
DO: - Leopold III: Kepala
Leopold IV : BAP
Analisa dan interpretasi data
Pada palpasi leopold III, Teraba keras, bulat menandakan presentase kepala
Pada palpasi leopold IV, kedua jari tangan pemeriksa masih bertemu / bersentuhan ini menandakan bahwa bagian terendah janin , kepala belum masuk dalam pintu atas panggul atau bergerak atas panggul
Tunggal
DS: -
DO:- Pada palpasi teraba dua bagian besar yaitu kepala dan bokong
-DJJ terdengar jelas dan teratur diatas pusat sebelah kanan perut ibu dengan frekuensi 121x/i
Analisa dan interpretasi data:
Terabanya dua bagian besar janin yaitu kepala pada simpisis dan bokong pada fundus
Djj terdengar jelas pada satu bagian , yaitu kuadran kanan perut dengan frekuensi 121x/i, menandakan bahwa ini kehamilan tunggal
(prawirohardjo, ilmu kebidanan hal 329)
Hidup
DS: Ibu merasakan pergerakan janin sejak Oktober lalu sampai sekarang
DO: Djj terdengar jelas dan teratur 121x/i
Analisa dan interpretasi data:
Salah satu tanda pasti janin dikatakan hidup apabila ibu merasakan adanya pergerakan janin yang kuat dan sering serta terdengarnya DJJ yang kuat dan teratur. (prawirihardjo,ilmu kebidanan: hal 199)
Intra Uteri
DO: Ibu mengatakan tidak ada nyeri perut hebat selama hamil
DS:Pada saat palpasi teraba bagian janin dengan jelas dan tidak ada nyeri tekan
Analisa dan interpretasi data:
-Terabanya bagian janin pada saat palpasi dan Ibu tidak merasakan nyeri perut yang hebat selama hamil dan dilakukannya palpasi menandakan intra uteri
(Ilmu Kebidanan di Penyakit Kandungan, hal 195)
Hamil dengan HIV
DS:Ibu merasa lemah dan demam
DO:Pemeriksaan darah reaktif HIV, CDC +
Analisa dan Interpretasi Data
Virus HIV merusak sistem kekebalan tubuh dan mengakibatkan menurunnya / hilangnya daya tahan tubuh, sehingga mudah terserang penyakit karena menurunnya sistem imun dalam tubuh. Penderita HIV mempunyai gejala awal yang tidak spesifik untuk kepentingan pelaporan dan surveilens CDC telah menetapkan sistem klasifikasi pasien yang mengalami HIV.
(Ilmu Kebidanan, hal 557)
LANGKAH III : IDENTIFIKASI DIAGNOSA / DATA POTENSIAL
Potensial terjadi penularan HIV dari Ib ke Janin
DS:-
DO:Ibu dengan HIV reaktif, CDC +
Analisa dan Interpretasi Data :
Pada kehidupan janin dalam rahim, janin mendapatkan zat makanan dan oksigen dari darah Ibu yang masuk ke siklus janin. Melewati sawar plasenta, transmisi vertical virus HIV dari Ibu ke janin telah banyak terbukti, akan tetapi belum jelas kapan transmisi perinatal tersebut terjadi. Penelitian di AS dan eropa menunjukkan bahwa resiko transmisi perinatal pada ibu hamil adalah 20-40%. Transmisi dapat terjadi melalui plasenta, perlukaan dalam proses persalinan atau melalui ASI.
(Ilmu Kebidanan, hal 556)
LANGKAH IV : TINDAKAN SEGERA / KOLABORASI
Kolaborasi dengan dokter ahli untuk pemberian obat-obatan
LANGKAH V : RENCANA TINDAKAN
Tujuan
1. Kehamilan berlangsung normal
2.Keadaan ibu dan janin baik
3.penularan HIV dari ibu ke janin dapat diatasi
Kriteria
1.K.U. Ibu baik
2. Tanda-tanda vital dalam batas normal
TD = sistol : 100-140 mmHg
diastole : 60-90 mmHg
S: 36,5®C- 37,5®C
P: 18-24 X/i
Tidak ada tanda bahaya dalam kehamilan
Pergerakan janin teratur
Djj dalam batas normal 120-160x/i
C. Rencana Asuhan
Sampaikan hasil pemeriksaan pada ibu dan beri support pada ibu rasional : Menyampaikan dan menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu sangat penting agar ibu dapat mengetahui perkembangan kehamilannya, ibu akan mengerti dan mengurangi kekhawatiran ibu serta ibu dapat bersikap kooperatif terhadap tindakan atau anjuran petugas kesehatan.
Pemberian HE, tentang :
Gizi seimbang selama hamil, ibu di anjurkan :
Mengkonsumsi makanan sumber karbohidrat seperti nasi atau roti, untuk memenuhi kebutuhan energy
Mengkonsumsi makanan sumber protein hewani, seperti ikan, udang, daging untuk memenuhi kebutuhan protein
Memperbanyak makan buah dan sayuran hijau sebagai sumber vitamin dan mineral.
Rasional:
1. Dengan mengkonsumsi sumber karbohidrat, Ibu bisa memenuhi
kebutuhan energinya serta janinnya sehingga dapat meningkatka status kesehatan Ibu dan janin.
2. Mengkonsumsi sumber protein hewani dapat memenuhi kebutuhan zat besi.
3. Buah-buahan dan sayuran banyak mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh untuk membantu proses metabolisme.
b. Istirahat yang cukup
Rasional : Istirahat yang cukup dapat mengurangi beban kerja jantung yang
meningkat selama hamil
c.Personal hygiene
Rasional : Keadaan yang bersih akan membuat ibu merasa nyaman dan
dan mencegah masuknya mikroorganisme ke dalam tubuh.
3. Diskusi tentang tanda bahaya kehamilan
Demam yang tinggi
Sakit kepala yang hebat dan menetap
Perdarahan di jalan lahir atau pengeluaran cairan ketuban sebelum waktunya
Perubahan/ penurunan gerak janin
Bengkak pada wajah dan tangan
Penglihatan kabur
Kejang
Rasional : Dengan diskusi maka ibu diharapkan mewaspadai adanya
Tanda-tanda bahaya tersebut sehingga dapat segera
memeriksakan diri ke rumah sakit atau petugas kesehatan bila
mengalami salah satu tanda bahaya kehamilan.
Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian Zidovudin (ZDP)
Rasional : obat ini dapat memperlambat laju penyakit.
Jadwalkan kunjungan berikutnya, anjurkan ibu untuk datang kembali memeriksakan kehamilannya tanggal 8 Februari 2012, atau jika ada keluhan.
Rasional : Dengan menyampaikan pesan untuk datang kembali kontrol maka ibu
akan mengadakan kesepakatan dengan bidan sehingga tujuan asuhan dapat dicapai secaraefektif dan efisien.
LANGKAH VI : IMPLEMENTASI
Tanggal 11 Januari 2012 pukul 12.00-12.30 wita
Menyampaikan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa Ibu dalam keadaan + HIV dan berpotensi terjadi penularan pada bayi.
Memberikan HE, tentang
Gizi seimbang selama hamil, ibu dianjurkan untuk :
Mengkonsumsi makanan sumber karbohidrat seperti nasi dan roti untuk memenuhi kebutuhan energi.
Mengkonsumsi makanan sumber protein hewani seperti ikan, udang dan daging untuk memenuhi kebutuhan energi.
Memperbanyak makan buah dan sayuran hijau sebagai sumber vitamin dan mineral.
istirahat yang cukup yaitu tidur siang 1-2 jam dan tidur malam 7-8 jam sehari.
Personal hygiene
Menjaga kebersihan tubuh terutama lipatan kulit daerah genitalia dengan cara membersihkan dan mengeringkan atau mengganti pakaian dalam jika lembab.
3. Mendiskusikan tentang tanda bahaya dalam kehamilan
a. Demam tinggi
b. Sakit kepala yang hebat dan menetap
c. Perdarahan dari jalan lahir atau pengeluaran cairan ketuban sebelum waktunya
d. Perubahan atau penurunan gerakan janin
e. Bengkak pada wajah dan tangan
f. Penglihatan kabur
g. Kejang
4. Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian Zidovudin (ZDP)
5. Menjadwalkan kunjungan berikutnya yaitu tanggal 8 februari 2012 atau kapan saja jika ada keluhan.
LANGKAH VII : EVALUASI
Tanggal 11 Januari 2012, pukul 12.30 wita
Kehamilan berlangsung normal
Keadaan umum ibu tampak lemah
Tanda-tanda vital :
TD: 90/70 mmHg
Nadi: 78X/i
Suhu:37®C
Pernapasan: 20x/i
Djj: 128x/i
Pergerakan janin: 10x/hari
PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN PADA Ny”A”
KEHAMILAN 33 MINGGU 5 HARI DENGAN HIV
DI PUSKESMAS BARA2YA
TANGGAL 18 SEPTEMBER 2012
No Register : 049927
Tanggal kunjungan : 17 September 2012 .pukul 22.00 wita
Tanggal pengkajian : 18 September 2012 .pukul 22.00 wita
Identitas istri/ suami
Nama : Ny”A” / Tn “S”
Umur : 25 tahun/ 28 tahun
Suku : Makassar / Makassar
Agama : Islam
Pendidikan : SMA/ SMA
Pekerjaan : IRT/WIRASWASTA
Nikah/ Lamanya : ± 3 tahun
Alamat : Jln.Kemana
Data Subjektif (S)
Hamil pertama dan tidak pernah keguguran
HPHT : Tanggal
HTP : Tanggal
Pergerakan janin mulai dirasakan sejak oktober lalu sampai sekarang
Menurut Ibu kehamilannya 7 bulan
Ibu tidak pernah mengalami nyeri perut yang hebat selama kehamilan
Ibu mengeluh sering demam dan merasa lelah
Ibu mengeluh mudah lelah dan perasaan lemah
Data Objektif (O)
Keadaan umum ibu lemah
Tanda-tanda vital :
TD : 90/70 mmHg S : 37°C
N : 78x/I P : 30x/i
Pemeriksaan LAB., darah : reaktif HIV + 2
Palpasi abdomen :
Leopold I : TFU 32 cm UK : 33 Minggu 4 hari
Leopold II : PU-KA
Leopold III : Kepala
Leopold IV : BAP
LP : 81 cm
TBJ : TFU x LP
: 32 x 81
: 259 gr
Djj terdengar jelas dan teratur diatas pusat sebelah kanan perut ibu dengan frekuensi 121x/i
Assesment (A)
GIPIA0,umur kehamilan 33 minggu 4 hari, PU-KA ,kepala,BAP, tunggal, hidup, intra uteri, ibu dengan HIV dan janin baik.
Planning(P)
Tanggal 11 Januari 2012, pukul 12.00-12.30 wita
1.Menyampaikan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa ibu dalam keadaan HIV + 2 dan keadaan janin baik.
2.Memberi HE, tentang :
a. Gizi seimbang selama hamil, ibu di anjurkan :
1. Mengkonsumsi makanan sumber karbohidrat seperti nasi dan roti untuk memenuhi kebutuhan energi.
2.Mengkonsumsi makanan sumber protein hewani seperti ikan, udang dan daging untuk memenuhi kebutuhan energi.
3. Memperbanyak makan buah dan sayuran hijau sebagai sumber vitamin dan mineral.
istirahat yang cukup yaitu tidur siang 1-2 jam dan tidur malam 7-8 jam sehari.
Personal hygiene
Menjaga kebersihan tubuh terutama lipatan kulit daerah genitalia dengan cara membersihkan dan mengeringkan atau mengganti pakaian dalam jika lembab.
3. Mendiskusikan tentang tanda bahaya dalam kehamilan
a. Demam tinggi
b. Sakit kepala yang hebat dan menetap
c. Perdarahan dari jalan lahir atau pengeluaran cairan ketuban sebelum waktunya
d. Perubahan atau penurunan gerakan janin
e. Bengkak pada wajah dan tangan
f. Penglihatan kabur
g. Kejang
Hasil : ibu mengetahui tanda bahaya tersebut dan bersedia segera mencari pertolongan jika timbul salah satu dari tanda bahaya tersebut.
Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian Zidovudin (ZDP)
Menjadwalkan kunjungan berikutnya, yaitu tanggal 8 Februari 2012 atau dating kapan saja jika ada keluhan.
Sunday, 10 March 2013
CONTOH ASKEP ANC
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment