Tuesday, 25 February 2014

MENJAGA KESEHATAN SEKSUAL


seksual
Menjaga kesehatan seksual memang sangat penting baik bagi pria dan wanita. Seiring bertambahnya usia, cara menjaga kesehatan seksual pada wanita dapat berbeda-beda karena setiap fase perkembangan memiliki masalah kesehatan reproduksi yang berbeda pula. Kunci hidup sehat dan bahagia adalah diawali dengan kebersihan diri sendiri dan berlanjut pada faktor penunjang lain seperti pikiran positif dan pola hidup sehat.
 Cara Menjaga Kesehatan Seksual untuk Wanita dari Berbagai Usia
Berikut cara menjaga kesehatan seksual untuk wanita dari berbagai usia seperti dikutip dari HealthLine, antara lain:

1. Untuk usia 20 tahun ke atas

a. Melakukan hubungan seksual yang aman
Hampir dua pertiga dari semua penyakit menular seksual (PMS) terjadi pada wanita di bawah usia 25 tahun. Apalagi pada wanita yang sering melakukan hubungan seksual dengan berganti-ganti pasangan, hal tersebut dapat meningkatkan risiko PMS. Oleh karena itu, sangat penting untuk menggunakan kondom setiap melakukan hubungan seksual.

b. Mendapatkan vaksin HPV
Beberapa risiko tinggi strain HPV dapat menyebabkan kutil kelamin dan kanker serviks. Sehingga penting untuk mendapatkan vaksin HPV.

c. Check up secara rutin
Jika aktif secara seksual, maka penting untuk melakukan pap smear dan pemeriksaan tahunan mulai 3 tahun setelah hubungan seksual pertama atau pada usia 21 tahun. Karena banyak PMS yang tidak menunjukkan gejala apapun, sehingga skrining tahunan juga penting.

2. Untuk usia 30 tahun ke atas

a. Menentukan keluarga berencana
Kontrol kelahiran yang tepat masih sangat penting. Metode yang paling populer adalah pil KB. Pilihan lain, antara lain cincin vagina, suntikan, kondom, implan, dan intrauterine devices (IUD). Bicarakan dengan dokter mengenai jenis kontrol kelahiran yang tepat untuk Anda. Pelajari lebih lanjut mengenai pilihan kontrol kelahiran.

b. Membicarakan dengan pasangan jika hubungan seksual yang dilakukan menyebabkan nyeri
Nyeri saat berhubungan seks dapat menjadi tanda memiliki endometriosis. Endometriosis adalah gangguan reproduksi di mana endometrium, jaringan yang melapisi rahim, juga tumbuh di indung telur, panggul, dan saluran tuba.



3. Untuk usia 40 tahun ke atas

a. Menyeimbangkan hormon
Naik turunnya hormon dan perimenopause (5-10 tahun sebelum menopause) menyebabkan libido yang lebih rendah, menstruasi yang tidak teratur, dan kekeringan vagina.

b. Waspada terhadap PMS
Menggunakan kondom masih merupakan perlindungan yang paling penting.

4. Untuk usia 50 tahun ke atas

a. Memperhatikan jika gejala menopause telah muncul
Rata-rata usia menopause awal adalah sekitar 51 tahun. Dengan menopause datang maka akan terjadi penurunan hormon yang dapat menyebabkan libido lebih rendah, perubahan suasana hati, dan kekeringan vagina. Sehingga wanita cenderung untuk menghindari hubungan seksual sama sekali.

Tetapi dengan bantuan dokter, maka akan dapat mengelola gejala-gejala menopause dengan baik.

b. Menggunakan pelumas vagina
Kadar hormon yang lebih rendah dapat menyebabkan jaringan vagina yang tipis dan kering. Sehingga hubungan seksual dapat menjadi tidak nyaman dan tidak diinginkan. Bagi banyak wanita, sedikit pelumas atau pelembab akan membantu, tetapi yang lain mungkin perlu krim resep yang mengandung estrogen untuk meringankan kekeringan dan peradangan.

5. Untuk usia 60 dan 70 tahun ke atas

a. Jangan berhenti melakukan hubungan seksual
Banyak wanita di atas usia 60 tahun yang tetap aktif secara seksual. Banyak orang yang berusia lebih dari 60 tahun berhubungan seksual secara teratur akan cenderung lebih sehat daripada yang berhubungan seksual kurang sering atau tidak sama sekali.

b. Hubungan seksual dengan ritme lebih lambat
Hubungan seksual mungkin akan memakan waktu cukup lama bagi Anda dan pasangan. Lakukan foreplay sesuai kebutuhan.

c. Persiapkanlah hubungan seksual dengan baik
Dengan obat disfungsi ereksi (DE) kehidupan seksual dapat lebih aktif pada orang tua. Bagi pasangan wanita jangan menggunakan sabun untuk mencuci vagina. Sebaiknya, mencari pembersih yang memiliki pH sama dengan vagina yang sehat, yaitu antara 3,8-4,5

2.2.        Beberapa Hal yang Harus dilakukan untuk Menjaga Diri Tetap Sehat dan Bahagia
1)    Mempertimbangkan makanan.
Menu seimbangyang baik sangat penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Ingat, Makanan junk food, makanan berlemak dan “makanan sampah” lainnya akan menghasilkan perasaan lesu, kelelahan dan depresi. Hindari terlalu banyak makan daging merah, makanan berlemak tinggi dan makanan berkalori tinggi, ganti dengan makanan rendah lemak dan tinggi serat, ditambah dengan asupan rutin buah dan sayuran. Serat sangat bagus untuk pencernaan sementara buah dan sayuran akan membantu menjaga vitamin dan mineral tingkat atas.
2)    Minum banyak air sepanjang hari. 
Salah satu risiko kurang minum air adalah timbulnya batu ginjal. Minum banyak air akan membuat Anda terhidrasi dalam jangka panjang dan akan membantu Anda membersihkan tubuh Anda dari kotoran. Jika Anda cukup minum air, Anda tidak akan mudah lelah dan kulit Anda akan lebih bercahaya. Jika Anda menyusui, sangat penting agar Anda tetap terhidrasi dengan baik untuk memastikan susu Anda adalah yang terbaik. Sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa kita disarankan minum delapan gelas air per hari.
3)    Pertimbangkan mengkonsumsi vitamin dan suplemen mineral.
Yang lebih penting khusus untuk perempuan Kalsium dan Besi. Kalsium sangat penting untuk perempuan dari segala usia terutama perempuan menopause untuk memastikan kekuatan tulang yang baik dan meminimalkan masalah terjadinya osteoporosis. Suplemen zat besi sangat penting untuk wanita menstruasi karena pada waktu tersebut wanita kehilangan darah lebih banyak. Mengkonsumsi Vitamin E400 sangat baik karena terbukti mengurangi flushes dan berkeringat di malam hari. Vitamin E bagus sebagai suplemen diet dan juga bagus untuk kulit.
4)    Hindari rokok.
Zat racun dalam rokok seperti zat-zat adiktif, nakotin dan sebagainya bisa menyeberang dari aliran darah ibu ke bayi. Juga kesempatan Anda untuk terkena kanker payudara jauh lebih tinggi jika Anda seorang perokok. Kurangi merokok dan alkohol adalah cara yang bagus untuk hidup sehat bahagia.
5)    Olahraga teratur dalam rutinitas harian.
 Ada cara sederhana untuk latihan tanpa benar-benar berusaha. Anda bisa mencoba berjalan pulang pergi ke tempat kerja jika kantor Anda  tidak terlalu jauh, jangan naik lift sepanjang waktu coba gunakan tangga. Ketika anak-anak Anda bermain di luar, bermainlah bersama mereka untuk beberapa menit.
6)    Hindari stres
Situasi stres baik di rumah atau di tempat kerja dapat mempengaruhi otot jantung, marah, pola tidur yang menyebabkan insomnia dan banyak lagi. Latihan yoga dapat membantu mengurangi stres tetapi setiap situasi stres yang tinggi harus dihindari.
7)    Hindari paparan sinar matahari
Banyak wanita suka berjemur  tetapi ada bahaya yang tersembunyi. Penelitian terbaru telah menunjukkan bahwa terlalu banyak kena paparan sinar matahari dapat meningkatkan peluang Anda terkena kanker kulit hingga 30%. Cara sederhana untuk menghindari bahaya paparan sinar matahari, jangan berbaring di bawah sinar matahari langsung, pertimbangkan untuk menggunakan krim penyamakan dan menghindari sinar UV jahat sama sekali.
8)    Melakukan tes kesehatan secara teratur
Melakukan tes kesehatan secara teratur  dan pastikan Anda mengunjungi Ginekologi Anda secara teratur. Banyak masalah wanita dapat dideteksi pada tahap awal dan dilakukan pencegahan
9)    Melakukan seks secara aman.
Penyakit menular seksual dapat dengan mudah menular dan mengendap di dalam tubuh selama bertahun-tahun. Sampai Anda 100% yakin Anda dan suami Anda melakukan  seks aman adalah cara terbaik untuk tetap sehat.
10) Menjaga Kesehatan Gigi
Sebuah daerah yang sering diabaikan pada kesehatan pribadi adalah kesehatan gigi. Tidak menjaga kebersihan mulut Anda dapat menyebabkan penyakit gusi, gigi dan halitosis. Jaga kebersihan gigi Anda secara rutin dan pastikan Anda membersihkan gigi secara teratur untuk menjaga senyum cerah yang indah.


2.3.        Penyakit Kelamin pada Wanita dan Cara Pencegahannya

1.    Penyakit  Kelamin Wanita Tahap Ringan dan Berat

Penyakit kelamin wanita merupakan ancaman tersendiri di daerah pribadi wanita yang pastinya membuat khawatir setiap wanita. Kita perlu tahu dulu bahwa penyakit kelamin wanita itu bisa dibagi menjadi penyakit kelamin wanita dalam tahap ringan dan berat. Penyakit kelamin wanita yang masih dalam tahap ringan pada umumnya tidak bisa dihindari wanita dan memang tidak sulit untuk menyembuhkannya. Sebagai contoh biasanya penyakit kelamin wanita ringan seperti itu adalah karena tidak menjaga organ intim wanita kering dan memakai celana dalam yang tidak menyerap keringat seperti bahan nylon.

a.    Jenis Penyakit Kelamin Wanita Tahap Ringan

Untuk jenis penyakit kelamin wanita yang masih dalam tahap ringan adalah sebagai berikut:
1. Keputihan
Penyakit kelamin wanita  seperti keputihan adalah disebabkan oleh bakteri, kuman atau jamur yang berkembang dalam vagina wanita. Memang penyakit ini masih termasuk dalam tahap ringan dan tidak sulit untuk diobati. Namun jika tidak ditangani akan menyebabkan gejala penyakit yang jauh lebih serius lagi.

b. Penyakit Kelamin Wanita Kategori Ringan Berat

Tidak menjaga kebersihan dan kesehatan kelamin wanita maka akan mengakibatkan beberapa penyakit kelamin wanita yang cukup berat untuk ditangani. Berikut beberapa penyakit kelamin wanita yang tergolong dalam kategori berat, antara lain adalah:
1. HPV
HPV dipanjangkan menjadi Human Papillomavirus adalah infeksi virus yang diakibatkan oleh hubungan seksual pada umumnya. Virus HPV ini bisa menyebabkan kutil kelamin. Jika tidak ditangani maka akan menyebabkan penyakit kanker serviks. Oleh karena itu, penting bagi seseorang untuk mendapatkan vaksin HPV jika belum terinveksi virus ini. Penularannya adalah melalui hubungan kontak seksual, maka dari itu pemakai kondom sebenarnya sangat disarankan.

2. BV
BV atau dipanjangkan menjadi Bacterial Vaginosis adalah penyakit kelamin wanita yang kerap dialami oleh wanita yang masih produktif. Gejala yang timbul adalah rasa gatal yang berlebihan, bau amis dan perubahan pada bagian dalam kelamin wanita. Infeksi ini tidak berbahaya namun jika dibiarkan akan menyebabkan PID.


3. PID
PID adalah Pelvic Inflamatory Disease ditandai dengan rasa sakit pada bagian pinggul pada saat berhubungan seksual. Selain itu, kadang terjadi pendarahan dan muncul bau yang berbeda daripada biasanya. Jika sudah mengalami tanda-tanda seperti itu, penting untuk segera memeriksakan ke dokter spesialis karena memiliki risiko tinggi ketika berhubungan seksual. Penggunaan kondom pada saat berhubungan seksual sangat direkomendasikan.

2.    Pencegahan Penyakit  Kelamin Wanita
Sebenarnya ada banyak penyakit kelamin wanita dan beberapa di antaranya bisa dengan gampang dialami oleh wanita. Pengobatannya gampang-gampang susah. Namun, kebanyakan yang terjadi jika sudah dalam tahap parah sangat sulit untuk ditangani. Pencegahan adalah yang terbaik, Anda bisa melakukan beberapa hal berikut ini:
a)    Selalu gunakan celana dalam berbahan katun
Katun adalah kain terbaik yang sesuai untuk semua jeni kulit. Dengan menggunakan celana dalam berbahan katun, bisa memungkinkan organ genital untuk menghirup udara yang segar dan selalu membantunya agar tetap kering.
b)   Hindari hubungan seksual bila Anda memiliki gejala-gejala infeksi pada vagina
Infeksi vagina biasanya disebabkan oleh ragi (jamur) dan menimbulkan gatal dan sakit di vagina. Infeksi tersebut terkadang menyebabkan nyeri atau rasa seperti terbakar ketika buang air kecil atau berhubungan intim. Untuk menghindari penyebaran dan memperparah infeksi, sebaiknya jauhi berhubungan seksal selama tanda-tanda infeksi masih ada atau terasa.
c)    Banyak makan sayur dan buah untuk mencegah infeksi vagina
Selalu menambahkan buah dan sayuran pada menu makanan harian Anda. Sayur dan buah yang kaya serat serta antioksidan tidak cuma membantu mencegah infeksi ragi vagina, tapi juga membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
d)   Hindari penggunaan bahan kimia untuk daerah vagina
Usahakan agar tidak memakai produk tertentu contohnya seperti sabun deodoran, lotion dan produk kesehatan feminim lainnya yang bisa menimbulkan iritasi pada organ di vagina. Apalagi jika Anda mempunyai alergi dengan bahan-bahan kimia.
e)    Jangan menggaruk organ intim
Jangan pernah menggaruk bila Anda mengalami gatal atau iritasi pada organ vagina. Cobalah dengan memakai kain katun lembut dan air hangat untuk lebih baik. Hal ini untuk menghindari infeksi ke organ lain pada vagina.

f)     Jangan memakai jelly atau minyak berparfum untuk pelumas vagina
Jelly petroleum atau minyak berparfum yang dipakai untuk pelumas vagina bisa menimbulkan perkembangbiakan bakteri di dalam dan di sekitar vagina.
g)   Jaga kebersihan selama mengalami menstruasi
Keberihan pada saat siklus menstruasi sangatlah penting agar terhindari dari masalah vagina. Jangan menggunakan pembalut yang beraroma dan mengandung gel, karena akan menjadi penyebab iritasi dan gatal pada vagina.
Selain itu, selalu menjaga daerah vagina tetap bersih dan kering. Tukar pembalut jika terdapat gumpalan darah di atas pembalut, yang bisa menjadi tempat perkembangbiakan bakteri dan jamur.
h)   Basuh vagina dengan air bersih dan mengalir
Agar terhindar dari masuknya bakteri dan jamur, basuhlah organ intim dengan air bersih dari arah depan ke belakang (vagina ke anus). Selain itu, selalu pakai air yang mengalir atau berasal dari kran jika berada di toilet umum.
i)     Keringkan setelah buang air kecil atau besar
Setelah Anda selesai buang air kecil atau besar, biasakan selalu mengeringkan organ intim dengan tisu atau handuk yang bersih. Hal ini bisa menghindari atau mengurangi resiko perkembangbiakan bakteri di dalam dan sekitar vagina.

BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Dengan melakukan langkah-langkah pencegahan tersebut, resiko untuk mengalami penyakit kelamin wanita dalam tahap ringan apalagi berat akan semakin tipis. Dengan begitu, Anda bisa nyaman beraktivitas setiap hari. Meski merupakan daerah pribadi namun hal tersebut bisa berdampak ke seluruh aktivitas kehidupan sehari-hari dan bahkan pasangan Anda.
3.2 SARAN
Dari diskusi kelompok kami mengenai upaya pencegahan penyakit untuk mempertahankan kesehatan pada perempuan kami mengharapkan sebuah motivasi dan acuan dari masing-masing individu, anggota keluarga dan juga masyarakat untuk senantiasa memberikan perhatian khusus terhadap upaya mempertahankan kesehatan sehingga diharapkan terwujudnya masyarakat yang sehat dan bahagia.

 
sumber:

http://macammacampenyakit.com/penyakit-kelamin-wanita/

http://www.totalkesehatananda.com/womendiseaseprevent1.html

See more at: http://kecantikan-wanita.com/2013/02/12/10-cara-menjaga-kesehatan-wanita/#sthash.yhXa5H2f.dpuf

http://daniapriyanto.wordpress.com/2012/08/06/cara-perempuan-menjaga-kesehatan-reproduksi-wanita-agar-tetap-sehat/

MENJAGA KESEHATAN SEKSUAL Rating: 4.5 Diposkan Oleh: viviensinaga

0 comments:

Post a Comment