1. Karsinoma Sel Basal (KSB)
Karsinoma sel basal (KSB) merupakan jenis kanker yang berasal dari lapisan epidermis paling bawah. Gejala KSB antara lain timbulnya benjolan yang sangat sulit untuk disembuhkan, benjolan tersebut berwarna agak mengilat dan bagian tepinya berwarna agak kemerahan. KSB dapat mengalami pendarahan, lalu membentuk keropeng dan sembuh.
Hal inilah yang membuat kebanyakan penderita menganggapnya sebagai luka biasa, bukan kanker. Kanker jenis ini sering timbul pada bagian leher, kulit kepala, dan wajah. KSB banyak ditemukan muncul pada manula (60 tahun keatas).
Penyebab dari KSB antara lain terlalu banyak atau sering terkena paparan sinar matahari langsung, sistem kekebalan tubuh yang lemah, luka bakar, penyinaran X-ray. Jika tumbuh di sekitaran mulut, mata, atau tulang, KSB dapat berakibat sangat serius.
2. Karsinoma Sel Skuamosa (KSS)
Karsinoma Sel Skuamosa (KSS) merupakan jenis kanker kulit yang berasal dari lapisan tengah epidermis. Gejala dari KSS antara lain berawal dari daerah kemerahan yang bersisik dengan permukaan berkeropeng yang sulit sembuh. Lalu, akan tumbuh benjolan yang kadanfg permukaannya menyerupai kutil hingga ahirnya kanker menjadi sebuah luka terbuka dan tumbuh ke dalam jaringan di bawahnya.
Penyebab KSS antara lain paparan sinar matahari yang berlebihan, paparan bahan-bahan kimia, sistem kekebalan tubuh yang lemah, dan paparan sinar X-ray yang berlebihan. KSS lebih banyak ditemukan pada lai-laki yang umumnya berusia diatas 40 tahun.
KSS banyak tumbuh di daerah kulit yang sering terpapar oleh sinar matahari. Namun, KSS bisa juga timbul di rongga mulut, bibir, dan genital.
3. Melanoma Maligna (MM)
Melanoma Maligna (MM) adalah kanker kulit yang berasal dari sel-sel melanosit (sel penghasil pigmen). MM merupakan jenis kanker yang paling ganas dan sangat mudah menyebar ke bagian tubuh yang jauh.
Sebagian besar kasus MM tumbuh dari tahi lalat yang berpigmen. Oleh karena itu, mewaspadai dan berusaha untuk mengenali tanda-tandatahi lalat yang berpotensi menjadi kanker kulit jenis MM merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan. Berikut adalah tanda-tanda pada tahi lalat yang harus diwaspadai karena kemungkinan besar tanda-tanda tersebut merupakan peringatan bahwa melanoma akan terbentuk.
Tahi lalat akan terasa gatal atau nyeri.
Ukurannya bisa membesar.
Permukaannya tidak rata.
Pelebarannya tidak merata kesamping.
Terjadi perubahan warna, menjadi lebih gelap atau terang.
Sering berdarah meskipun hanya terkena trauma ringan.
Terjadi perubahan warna kulit di sekelilingnya.
Ada infeksi pada tahi lalat yang sulit disembuhkan.
Adanya luka atau trauma.
Ada tanda-tanda peradangan pada kulit di sekitar tahi lalat.
0 comments:
Post a Comment